ANGGOTA KELOMPOK :
MUHAMAD ASNAWI
ANDREANSYAH
DESI
LUSI WULANDARI
YAYAN RUKMINI
Bab I
Pendahuluan
Latarbelakang
Maraknyatingkahlakuagresifakhir-akhirini yang dilakukankelompokremajakotamerupakansebuahkajian yang menarikuntukdibahas. Perkelahianantarpelajar yang padaumumnyamasihremajasangatmerugikandanperluupayauntukmencari jalankeluardarimasalahiniatausetidaknyamengurangi.
Identifikasimasalah
Kekerasansudahdianggapsebagaipemecahmasalah yang sangatefektif yang dilakukanolehpararemaja. Hal iniseolahmenjadibuktinyatabahwaseorang yang terpelajar pun leluasamelakukanhal-hal yang bersifatanarkis, premanis, danrimbanis. Tentusajaperilakuburukinitidakhanyamerugikan orang yang terlibatdalamperkelahianatautawuranitusendiritetapijugamerugikan orang lain yang tidakterlibatsecaralangsung.
Rumusanmasalah
Dari latarbelakangmasalah di atasmaka yang menjadipermasalahandalam penelitianiniadalahapakahadaperanpersepsikeharmonisankeluargadankonsepdiriterhadapkecenderungankenakalanremaja.
Tujuanpenelitian
Untukmengetahuiperan Serta keharmonisankeluarga, guru danPemerintahterhadapkecenderungankenakalanremajakhususnyaTawuranantarpelajardancaramengatasiTawuranantarpelajar.
Manfaatpenelitian
Agar mengetahuikenapasekarangbanyaksiswa-siswa yang tawurandanapapenyebab, akibat yang ditimbulkanolehtawuran.
Bab ll. Pembahasan
1. Faktor- faktor yang menyebabkantawuranpelajar
Berikutiniadalahfaktor-faktor yang menyebabkantawuranpelajar,
diantaranya :
a. Faktor Internal
Faktor internal initerjadididalamdiriindividuitusendiri yang berlangsungmelalui proses internalisasidiri yang kelirudalammenyelesaikanpermasalahandisekitarnyadansemuapengaruh yang datangdariluar. Remaja yang melakukanperkelahianbiasanyatidakmampumelakukanadaptasidenganlingkungan yang kompleks.Maksudnya, iatidakdapatmenyesuaikandiridengankeanekaragamanpandangan, ekonomi, budayadanberbagaikeberagamanlainnya yang semakin lama semakinbermacam-macam. Para remaja yang mengalamihaliniakanlebihtergesa-gesadalammemecahkansegalamasalahnyatanpaberpikirterlebihdahuluapakahakibat yang akanditimbulkan. Selainitu, ketidakstabilanemosipararemajajugamemilikiandildalamterjadinyaperkelahian.Merekabiasanyamudahfrustasi, tidakmudahmengendalikandiri, tidakpekaterhadap orang-orang disekitarnya.Seorangremajabiasanyamembutuhkanpengakuankehadirandirinyaditengah-tengah orang-orang sekelilingnya.
b. FaktorEksternal
Faktoreksternaladalahfaktor yang datangdariluarindividu, yaitu :
1. FaktorKeluarga
Keluargaadalahtempatdimanapendidikanpertamadariorangtuaditerapkan.Jikaseoranganakterbiasamelihatkekerasan yang dilakukandidalamkeluarganyamakasetelahiatumbuhmenjadiremajamakaiaakanterbiasamelakukankekerasankarenainilahkebiasaan yang datangdarikeluarganya. Selainituketidakharmonisankeluargajugabisamenjadipenyebabkekerasan yangdilakukanolehpelajar. Suasanakeluarga yang menimbulkan rasa tidakamandantidakmenyenangkansertahubungankeluarga yang kurangbaikdapatmenimbulkanbahayapsikologisbagisetiapusiaterutamapadamasaremaja.
MenurutHirschi (dalamMussendkk, 1994). Berdasarkanhasilpenelitianditemukanbahwasalasatu penyebabkenakalanremajadikarenakantidakberfungsinya orang tuasebagai figure teladan yang baikbagianak (hawari, 1997)Jadidisinilahperanorangtuasebagaipenunjukjalananaknyauntukselaluberprilakubaik..
2. FaktorSekolah
Sekolahtidakhanyauntukmenjadikan parasiswapandaisecaraakademiknamunjugapandaisecaraakhlaknya . Sekolahmerupakanwadahuntukparasiswamengembangkandirimenjadilebihbaik.Namunsekolahjugabisamenjadiwadahuntuksiswamenjaditidakbaik, halinidikarenakanhilangnyakualitaspengajaran yang bermutu.Contohnya disekolahtidakjarangditemukanadaseorang guru yang tidakmemilikicukupkesabarandalammendidikanakmuruidnyaakhirnya guru tersebutmenunjukkankemarahannyamelaluikekerasan. Hal inibisasajaditiruolehparasiswanya.Laludisinilahperan guru dituntutuntukmenjadiseorangpendidik yang memilikikepribadian yang baik.
3. FaktorLingkungan
Lingkunganrumahdanlingkungansekolahdapatmempengaruhiperilakuremaja.Seorangremaja yang tinggaldilingkunganrumah yang tidakbaikakanmenjadikanremajatersebutikutmenjaditidakbaik. Kekerasan yang seringremajalihatakanmembentukpolakekerasandipikiranpararemaja. Hal inimembuatremajabereaksianarkis.Tidakadanyakegiatan yang dilakukanuntukmengisiwaktusenggangolehparapelajardisekitarrumahnyajugabisamengakibatkantawuran.
2. Hal yang menjadipemicutawuran
Takjarangdisebabkanolehsalingmengejekataubahkanhanyasalingmenatapantarsesamapelajar yang berbedasekolahan.Bahkansalingrebutanwanita pun bisamenjadipemicutawuran.Dan masihbanyaklagisebab-sebablainnya.
3. Dampakkarenatawuranpelajar
a.Kerugianfisik, pelajar yang ikuttawurankemungkinanakanmenjadikorban. Baikitucederaringan, cederaberat, bahkansampaikematian
b.Masyarakatsekitarjugadirugikan. Contohnya :rusaknyarumahwargaapabilapelajar yang tawuranitumelemparibatudanmengenairumahwarga
c.Terganggunya proses belajarmengajar
d.Menurunnyamoralitasparapelajar
e.Hilangnyaperasaanpeka, toleransi, tenggang rasa, dansalingmenghargai
4. Hal-hal yang dapatdilakukanuntukmengatasitawuranpelajar
a.Memberikanpendidikan moral untukparapelajar
b.Menghadirkanseorangfigur yang baikuntukdicontoholehparapelajar. Sepertihadirnyaseorang guru, orangtua, dantemansebaya yang dapatmengarahkanparapelajaruntukselalubersikapbaik
c. Memberikanperhatian yang lebihuntukpararemaja yang sejatinyasedangmencarijatidiri
d.Memfasilitasiparapelajaruntukbaikdilingkunganrumahataudilingkungansekolahuntukmelakukankegiatan-kegiatan yang bermanfaat diwaktuluangnya. Contohnya :membentukikatanremaja masjid ataukarangtarunadanmembuatacara-acara yang bermanfaat, mewajibkansetiapsiswamengikutiorganisasiatauekstrakulikulerdisekolahnya
Bab lll. Kesimpulandan Saran
1. Kesimpulan
Faktor yang menyebabkantawuranremajatidaklahhanyadatangdariindividusiswaitusendiri.Melainkanjugaterjadikarenafaktor-faktor lain yang datangdariluarindividu, diantaranyafaktorkeluarga, faktorsekolah, danfaktorlingkungan.
Para pelajar yang umumnyamasihberusiaremajamemilikikencenderunganuntukmelakukanhal-haldiluardugaan yang manakemungkinandapatmerugikandirinyasendiridan orang lain, makainilahperanorangtuadituntutuntukdapatmengarahkandanmengingatkananaknyajika sang anaktiba-tibamelakukankesalahan. Keteladananseorang guru jugatidakdapatdilepaskan. Guru sebagaipendidikbisadijadikaninstrukturdalampendidikankepribadianparasiswa agar menjadiinsan yang lebihbaik.
Begitupundalammencaritemansepermainan.Sang anakharuslahdiberikanpengarahandari orang dewasa agar mampumemilihteman yang baik.Masyarakatsekitar pun harusbisamembantupararemajadalammengembangkanpotensinyadengancaramengakuikeberadaanya.
2. Saran
Dalammenyikapimasalahremajaterutamatentangtawuranpelajardiatas, kamimemberikanbeberapa saran.Diantaranya :
a.Keluargasebagaiawaltempatpendidikanparapelajarharusmampumembentukpolapikir yang baikuntukparapelajar
b.Masyarakatmestimenyadariakanperannyadalammenciptakansituasi yang kondusif
c. Lembagapendidikan formal sudahsemestinyamemberikanpelayanan yang baikuntukmembantuparapelajarmengasahkemampuandanmengembangkansegalapotensi yang adadidalamdirinya
DaftarPustaka
sumber :